Kelas : A (Prasekolah)
Standar Kompetensi : 5. Menerapkan latihan keheningan dalam kehidupan sehari-hari
Kompetensi Dasar : 5.1 Mendemonstrasikan cara menciptakan suasana hening
Alokasi Waktu : 30 Menit (1 kali pertemuan)
I. Tujuan
Siswa dapat:
1. Menjelaskan suasana malam
2. Menjelaskan keadaan ketika sepi
3. Membedakan suasana sepi dengan susana gaduh
4. Menciptakan suasana hening
II. Ringkasan Materi
Latihan Menjadi Hening
Seringkali anak-anak tidak suka "menjadi hening" dikelas/vihara. Ini terjadi karena mereka mengalami keheningan dengan cara menghilangkan sama sekali kesenangan mereka dan menekan energi dan kegembiraan mereka. Keheningan dipandang sebagai sesuatu yang tidak dapat dinikmati, tetapi sebagai suatu kewajiban untuk mematuhi permintaan orang dewasa.
Mengajarkan keheningan kepada anak-anak dengan tanpa menghilangkan kesenagan mereka dapat ditempuh dengan cara bercerita. Ada banyak cerita, salah satu cerita yang dapat dipakai oleh para guru Sekolah Minggu adalah cerita tentang Bintang Kedamaian. Dalam cerita tentang Bintang Kedamaian anak-anak diperkenalkan dengan latihan menikmati keheningan dan kedamaian seperti bintang-bintang. Setelah itu guru dapat mengajak anak-anak menciptakan hening setiap hari dalam usaha mengenal nilai-nilai kehidupan, seperti kedamian, cinta, dll.
Membayangkan Dunia yang Damai
"Kalian semua pandai. Yang menarik dari anak-anak adalah setiap anak sudah tahu tentang kedamaian. Hari ini, masing-masing dari kalian bisa menggunakan imajinasi kalian untuk membayangkan dunia yang damai. Tetapi sebelumnya, kalian harus menjaga ketenangan selama beberapa menit. Duduklah dengan nyaman dan diam... Bayangkan sebuah dunia di mana setiap orang di setiap kota saling menyukai dan hidup dengan rukun. Hanya ada kedamaian. Dan bayangkanlah di salah satu kota, ada sebuah taman yang indah, dengan pepohonan dan bunga-bunga.... Sangat menyenangkan berada di taman ini, rumputnya lembut dan kamu bisa mendengarkan burung-burung bernyanyi... Kamu melihat burung-burung terbang di langit... Kamu merasa aman dan damai di sini... Ada sebuah kolam kecil di dekatmu dengan ikan-ikan berenang perlahan...Kamu melihat ikan-ikan itu... Mereka berenang perlahan-lahan dan dengan damai ... Sekarang, bayangkanlah sebuah ayunan.... kamu duduk di ayunan ini... Sekarang salah satu dari orang-orang yang kamu sukai menghampiri kamu dan sengan melihatmu ... Orang itu sangat damai hari ini ... dan orang itu perlahan-lahan mengayunkan kamu... Kamu senang melihat taman yang indah dari ketinggian...Saat kamu turun dari ayunan, dengan perasaan damai dan penuh di dalam dirimu, kamu melihat dirimu sendiri di dalam ruangan ini ..."
III. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Periksalah keadaan kelas, apakah sudah tenang, siap mengikuti kegiatan pembelajaran atau belum. Jika keadaan belum memungkinkan maka tariklah perhatian siswa dengan yel-yel, simulasi kunci mulut, menyapa mereka, menyanyi bersama, dll yang bertujuan agar siswa fokus tehadap pelajaran yang akan dimulai. Jangan memulai pelajaran sebelum keadaan memungkinkan.
2. Jika keadaan telah siap, mulailah membuka pelajaran dengan memuji keagungan Buddha dengan mengucapkan "Namo Buddhaya" kemudian ajaklah mereka membaca doa pembuka pelajaran, sbb:
"Terpujilah Tuhan YME, Para Buddha dan semua Bodhisattva Mahasattva. Aku belajar bukan untuk kesombongan dan keserakahan. Tetapi untuk mengikis kebodohanku dan menambah pengetahuanku. Semoga saya dapat belajar dengan baik dan benar. Semoga semua makhluk berbahagia." Sadhu, sadhu, sadhu.
3. Motivasi : Tanyakan kepada siswa apakah adik-adik pernah keluar di malan hari? Bagaimana umumnya suasana malam?
4. Pengetahuan prasarat: Mintalah peserta didik untuk menceritakan tentang suasana malam? Dll.
5. Sampaikan tujuan belajar hari ini dengan bahasa yang mudah dimengerti.
B. Kegiatan Inti.
1. Membentuk kelompok dengan kreasi yang kreatif untuk mengadakan lomba menjadi kelompok paling hening/tenang.
2. Bentuklah kreasi duduk yang menarik.
3. Mulaialah memasuki topik pembahasan dengan mengajak anak-anak berdiskusi atau berbagi tentang keheningan.
· Siapa yang bisa bercerita pada saya tentang keneningan/
· Apakah keheningan?
· Apa artinya suasana hening?
· Apa suasana hening itu bermanfaat?
· Apa manfaat suasana hening? Dll.
4. Bimbinglah anak-anak dalam latihan berimajinasi dengan "Membayangkan Dunia Yang Damai". Ucapkanlah kalimat-kaliamt di atas (lihat materi), berhentilah sejenak di setiap titik-titik.
5. Ajaklah anak-anak untuk membagi pengalaman mereka. Iyakanlah setiap jawaban mereka.
6. Mintalah anak-anak untuk membuat kreativitas baik dengan mewarnai gambar, melengkapi gambar, menggambar, dll. Tentang keheningan
7. Nyanyikanlah Lagu Kedamaian;
Aku Bintang Damai
Akulah bintang damai
Akulah bintang damai
Akulah bintang damai
Aku bintang
Jika sayang semua
Dan berbagi bersama
Kita hidup yang damai
Kita Bintang
(Dikutip dari buku Living Values hlm 229)
C. Penutup
1. Guru dan siswa/peserta didik menyimpulkan tentang arti, dan manfaat keheningan.
2. Guru menyampaikan pesan dan makna tentang keheningan.
3. Umumkan dengan segera kelompok terbaik. Hargailah kreativita anak baik dengan pujian, hadiah, dll. Berikan dorongan bagi mereka yang belum berprestasi agar mereka terus berjuang dan belajar meraih prestasi.
4. Guru menyampaikan pesan-pesan penting untuk kegiatan berikutnya dan hal-hal yang harus diingat dan dikerjakan siswa.
5. Tutuplah pembelajaran dengan doa penutup belajar sbb:
"Terpujilah Tuhan Yang Maha Esa, Para Buddha dan Bodhisattva Mahasattva. Terimakasih kepada semua orang yang telah membimbingku belajar pada hari ini. Semoga semua kebajikan membuahkan kesehatan, kebruntungan dan kebahagiaan. Semoga ilmu yang kupelajari berguna bagi diriku dan orang lain. Semoga semua makhluk hidup berbahagia" Sadhu, Sadhu, Sadhu,
IV. Alat dan Sumber Bahan
Alat:
· Gambar Suasana Malam.
· Pensil warna jika ingin mewarnai gambar.
· Gunting jika ingin merangkai gambar yang telah dipotong-potong
· Pensil/spidol jika siswa ingin diajak untuk menyempurnakan gambar, dll.
Sumber Bahan
· Living Values Activities for Children Age 3-7.
· Membina GABI yang kreatif
V. Penilaian
Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : Tes Lisan (Mengacu pada tujuan belajar)
Contoh Instrumen :
1. Bagaimana jika suasana jika hari telah malam?
2. Bagaiana keadaan ketika sepi?
3. Apakah perbedaan suasana sepi dengan susana gaduh?
4. Bagaimana cara menciptakan suasana hening?
5. Apakah manfaat suasana hening bagi anak yang sendang belajar?
dll
::BCA::
0 Komentar:
Posting Komentar